Sebut Presiden Jokowi Sebagai Pemimpin yang Ikhlas, Prabowo Subianto Saya Terus Belajar

Avatar photo

- Pewarta

Sabtu, 11 Mei 2024 - 11:04 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Presiden terpilih Prabowo Subianto menghadiri Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) partai PAN di Jakarta. (Dok. Tim Media Prabowo Subianto)

Presiden terpilih Prabowo Subianto menghadiri Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) partai PAN di Jakarta. (Dok. Tim Media Prabowo Subianto)

HARIANCIREBON.COM – Presiden terpilih 2024-2029 Prabowo Subianto hadir pada acara Bimtek dan Rakornas Partai Amanat Nasional (PAN).

Dalam pidatonya, Prabowo menyebut bahwa Presiden Joko Widodo (Jokowi) adalah pemimpin yang ikhlas.

Ia menilai, Jokowi tidak ragu membantunya meski pernah menjadi rival pada Pilpres 2014 dan 2019.

Acara ini dihadiri semua semua caleg terpilih dan calon kepala daerah di JW Luwansa, Jakarta Selatan, Kamis (9/5/2024) malam.

Tujuannya mengkonsolidasikan dan mensinergikan semua kekuatan politik untuk pemenangan Pilkada.

“Saya berterima kasih sama Pak Jokowi, beliau benar-benar pemimpin yang ikhlas. Beliau membantu saya,” ucapnya.

Baca artikel lainnya di sini : Begini Cerita Presiden Terpilih Prabowo Subianto, Makna Angka 8 dan 13 yang Kerap Muncul di Hidupnya

Prabowo juga sempat mengapresiasi betapa Jokowi membantu dirinya.

Dia mengatakan Jokowi pun memerintahkan para menteri memberi data untuk membantu tugas Prabowo di pemerintahan mendatang.

Baca artikel lainnya di sini : Gelar Adat “Pangeran Rimbun Alam Cipta Negeri” untuk Wamenaker RI di Lubuklinggau

Prabowo mengatakan Jokowi juga memberi masukan agar dirinya memperkenalkan diri ke pemimpin-pemimpin dunia.

“Beliau menyuruh semua menteri memberi data kepada saya. Beliau malah perintahkan saya, ‘Kau berangkat ke sini. Kau berangkat ke situ.”

“Kau perkenalkan diri kepada pemimpin ini, perkenalkan diri kepada pemimpin itu’,” kata Prabowo menirukan arahan Jokowi kepadanya.

Jokowi juga mengingatkan padanya bahwa investasi dari negara lain sangat diperlukan untuk mendukung pertumbuhan ekonomi.

“Kita butuh investasi, karena kita butuh pertumbuhan. Kita butuh pertumbuhan karena kita butuh pabrik-pabrik ada di Indonesia yang banyak.”

“Kita butuh pabrik-pabrik karena kita butuh menciptakan lapangan kerja yang terhormat bagi rakyat kita,” kata Prabowo.

“Saya bekerja terus hampir setiap hari. Belajar masalah, belajar masalah ini itu,” ujarnya.***

Sempatkan juga untuk membaca berbagai berita dan informasi lainnya di media online Harianindonesia.com dan Infomaritim.com

Sedangkan untuk publikasi press release di media online ini, atau pun serentak di puluhan media lainnya, dapat menghubungi Jasasiaranpers.com.

WhatsApp Center: 085315557788, 087815557788, 08111157788.

Pastikan juga download aplikasi portal berita Hallo.id di Playstore (android) dan Appstore (iphone), untuk mendapatkan aneka artikel yang menarik.

Berita Terkait

Akhirnya Ridwan Kamil Laporkan Langsung Mantan Selebgram Seksi Lisa Mariana ke Bareskrim Polri
Terkait Harapan untuk Miskinkan Koruptor, Prabowo Sebut Pantas Kalau Negara Sita Aset tapi Harus Adil
Dewan Pers Sebut Hendry Ch Bangun Tak Punya Legal Standing Sebagai Ketum, Begini Tanggapan PWI Pusat
KPK Mulai Periksa Saksi-saksi Internal Bank BJB, Mantan Gubernur Ridwan Kamil Diperiksa Usai Lebaran
KPK Cegah Direktur Utama BJB Yuddy Renaldi Bepergian ke Luar Negeri dalam Kasus Proyek Pengadaan Iklan
Prabowo Subianto Lantik 961 Pimpinan Daerah Secara Serentak: Ini Tunjukkan Betapa Besar Bangsa Kita
Makan Bergizi Gratis Sentuh Distrik Homeyo Papua Tengah, Gunakan Bahan dari Kebun Warga
Ini 11 Kada Terrpilih di Jabar yang Belum Bisa Dilantik Saat Prabowo Lantik Serentak Kada Terpilih dalam Pilkada 2024

Berita Terkait

Sabtu, 19 April 2025 - 13:17 WIB

Akhirnya Ridwan Kamil Laporkan Langsung Mantan Selebgram Seksi Lisa Mariana ke Bareskrim Polri

Selasa, 8 April 2025 - 14:54 WIB

Terkait Harapan untuk Miskinkan Koruptor, Prabowo Sebut Pantas Kalau Negara Sita Aset tapi Harus Adil

Selasa, 25 Maret 2025 - 14:22 WIB

Dewan Pers Sebut Hendry Ch Bangun Tak Punya Legal Standing Sebagai Ketum, Begini Tanggapan PWI Pusat

Senin, 24 Maret 2025 - 08:34 WIB

KPK Mulai Periksa Saksi-saksi Internal Bank BJB, Mantan Gubernur Ridwan Kamil Diperiksa Usai Lebaran

Jumat, 14 Maret 2025 - 09:41 WIB

KPK Cegah Direktur Utama BJB Yuddy Renaldi Bepergian ke Luar Negeri dalam Kasus Proyek Pengadaan Iklan

Berita Terbaru