Ditargetkan Selesai Bulan April 2024, Rumah Tahan Gempa Bumi BNPB di Desa Pamoyanan, Kota Bogor

Avatar photo

- Pewarta

Sabtu, 24 Februari 2024 - 10:51 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

BNPB meninjau proses pembangunan Rumah Tahan Gempabumi (Rhodas) di Desa Pamoyanan, Kecamatan Bogor Selatan, Kota Bogor. (Dok. BNPB)

BNPB meninjau proses pembangunan Rumah Tahan Gempabumi (Rhodas) di Desa Pamoyanan, Kecamatan Bogor Selatan, Kota Bogor. (Dok. BNPB)

HARIANCIEROBON.COM – Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) meninjau proses pembangunan Rumah Tahan Gempabumi (Rhodas) di Desa Pamoyanan, Kecamatan Bogor Selatan, Kota Bogor, Jawa Barat, Jumat (23/2/2024).

Rumah yang dibangun di atas lahan seluas 7.000 meter persegi ini nantinya diperuntukan bagi warga terdampak bencana tanah longsor Kota Bogor yang terjadi pada bulan Maret 2023.

Sebanyak 38 unit rumah ini dibangun menggunakan Dana Siap Pakai (DSP) Tahun 2024 senilai 4,3 miliar rupiah.

Kepala BNPB.Letjen TNI Suharyanto S.Sos., M.M., bersama Deputi Bidang Rehabilitasi dan Rekonstruksi BNPB Jarwansyah melakukan peninjauan.

Pada peninjauan tersebut, Kepala BNPB melihat bagian dalam rumah yang pengerjaannya sudah mencapai 50 persen.

Kepala BNPB memastikan pembangunannya dapat diselesaikan pada bulan April mendatang.

Baca artikel lainnya di sini : Indonesia dan Korea Selatan Sepakat Lanjutkan Proyek Pembuatan Jet Tempur dan Ekosistem Mobil Listrik

“Target bulan April selesai,” kata Suharyanto.

Sementara itu, Deputi Bidang Rehabilitasi dan Rekonstruksi Jarwansyah mengatakan bahwa Rumah Rodhas ini dipastikan tahan gempa.

Lihat juga konten video, di sini: Indikator Politik Ungkap Masyarakat Jawa Cenderung Coblos Prabowo – Gibran di Pilpres 2024

Termasuk lokasinya pun berada di daerah yang tingkat kerawanan bencananya rendah.

Adapun tahap pembangunannya telah melalui hasil kajian dan koordinasi yang intensif antara BNPB, Kementerian PUPR dan lintas instansi yang terlibat.

Sehingga diharapkan masyarakat dapat memiliki rumah sesuai spesifikasi yang baik sekaligus memberikan rasa aman dan nyaman.

“Rumah ini dibangun atas rekomendasi Kementerian PUPR. Diharapkan nantinya akan muncul keyakinan bagi kita dan khususnya masyarakat dapat merasa aman dan nyaman,” jelas Jarwansyah.

Lebih lanjut, Jarwansyah menjelaskan bahwa rumah bertipe 36 ini nantinya akan memiliki dua kamar tidur, kamar mandi, ruang tamu, sistem drainase yang baik dan taman.

“Rumah ini bertipe 36 dan akan memiliki dua kamar tidur, kamar mandi termasuk ruang tamu dan lainnya,” pungkas Jarwansyah.***

Artikel di atas juga sudah diterbitkan media nasional dari Jawa Barat Hallobandung.com

Sempatkan juga untuk membaca artikel menarik lainnya, di portal berita Halloupdate.com dan Bisnisnews.com

Berita Terkait

Penetapan Pegi Setiawan Tesangka Pembunuhan Vina Cirebon oleh Polda Jabar Dinyatakan Tidak Sah
Sempat Dirawat di RS Immanuel Bandung, Mantan Bupati Kuningan Acep Purnama Meninggal Dunia
Cuaca di Bandung Raya dan Jawa Barat Terasa Panas dan Lebih Kering, BMKG Ungkap Alasannya
Begini Kronologi Bus Terguling di Ciater yang Tewaskan 11 Orang Rombongan SMK Lingga Kencana Depok
3 Rumah, 2 Mesjid, 2 Sekolah dan 1 Puskesmas Terdampak Gempa Guncang Kabupaten Bandung 2 Kali
Sebanyak 267 Rumah Warga Beberapa Wilayah Terdampak Bencana, Hari Ketiga Pasca Gempa Garut
Rusak Sejumlah Bangunan di Berbagai Wilayah Kabupaten di Jawa Barat, Gempa M6,2 di Garut
3 Rumah Rusak Berat, 21 Rusak Sedang, dan 34 Rusak Ringan, Bangunan Rusak Akibat Gempa Garut Bertambah
Jasasiaranpers.com dan media online ini mendukung program manajemen reputasi melalui publikasi press release untuk institusi, organisasi dan merek/brand produk. Manajemen reputasi juga penting bagi kalangan birokrat, politisi, pengusaha, selebriti dan tokoh publik.

Berita Terkait

Senin, 8 Juli 2024 - 11:50 WIB

Penetapan Pegi Setiawan Tesangka Pembunuhan Vina Cirebon oleh Polda Jabar Dinyatakan Tidak Sah

Sabtu, 25 Mei 2024 - 15:36 WIB

Sempat Dirawat di RS Immanuel Bandung, Mantan Bupati Kuningan Acep Purnama Meninggal Dunia

Senin, 20 Mei 2024 - 11:53 WIB

Cuaca di Bandung Raya dan Jawa Barat Terasa Panas dan Lebih Kering, BMKG Ungkap Alasannya

Minggu, 12 Mei 2024 - 08:19 WIB

Begini Kronologi Bus Terguling di Ciater yang Tewaskan 11 Orang Rombongan SMK Lingga Kencana Depok

Kamis, 2 Mei 2024 - 07:50 WIB

3 Rumah, 2 Mesjid, 2 Sekolah dan 1 Puskesmas Terdampak Gempa Guncang Kabupaten Bandung 2 Kali

Berita Terbaru